Masih Pandemi, Pembinaan Agama Buddha Lapas Perempuan Berlangsung Daring

Kota Batu – Kondisi pandemi tidak menyurutkan semangat lima warga binaan di lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan Kelas II Kota Malang untuk mengikuti pembinaan Agama Buddha. Namun pembinaan berlangsung secara daring melalui aplikasi Zoom Meeting pada Jumat pagi (4/6). Penyuluh Agama Buddha Kankemenag Kota Batu Suwono menyampaikan ceramah agama dengan materi “Lima Jenis Kekayaan Non Materi”.

Dalam pemaparannya, Suwono mengacu pada kitab Dhana Sutta - Anguttara Nikaya 5.47. Adapun lima jenis kekayaan non materi yakni: Kekayaan Keyakinan (Saddhadhanam), Kekayaan Moralitas (Siladhanam), Kekayaan Pembelajaran (Sutadhanam), Kekayaan Kedermawanan (Cagadhanam), dan Kekayaan Kebijaksanaan (Panadhanam).

Usai ceramah, Suwono dibantu Penyuluh Agama Buddha Kankemenag Kota Malang Setyorini memberikan bimbingan konseling kepada warga binaan. Kelima warga binaan tersebut berasal dari berbagai daerah, diantaranya: Indonesia, Vietnam, Taiwan, hingga Tiongkok. Suwono menyebut pembinaan secara daring ini memiliki beberapa konsekuensi, seperti keterbatasan waktu dan fleksibilitas interaksi. Ia mengaku sebelum pandemi pembinaan di Lapas secara tatap muka langsung bisa sampai tiga jam, para warga binaan pun dapat leluasa berkonsultasi. Meski demikian, Penyuluh Ahli Muda ini tetap bersyukur karena pembinaan tetap bisa berjalan lancar dengan antusias tinggi. (din)